Surga di Telapak Kakimu Penyanyi : Gita Gutawa Kunyanyikan semua lagu untukmu Ibu sebagai wujud terimakasihku kepadamu Tanpa lelah kau berjuang membesarkanku Berikan yang terbaik untukku Izinkanlah tanganmu kucium Dan kubersujud dipangkuanmu Temukan kedamaian dihangat pelukmu Didalam hati kuyakin serta percaya ada kekuatan doa yang engkau titipkan Lewat Tuhan membuat Semangat bila diri ini rapuh dan tiada berdaya Ada surga di telapak kakimu Betapa besar arti dirimu Buka pintu maafmu Saat kulukai hatimu Ada surga di telapak kakimu Lambangkan mulianya dirimu Hanya lewat restumu Terbuka pintu ke surga Kasih sayangmu begitu tulus Kau cahaya dihidupku Tiada seorang pun yang dapat menggantimu Ada surga di telapak kakimu Betapa besar arti dirimu Buka pintu maafmu Saat kulukai hatimu Ada surga di telapak kakimu Lambangkan mulianya dirimu Hanya lewat restumu Terbuka pintu ke surga Hanya lewat restumu Terbuka pintu ke surga Halo semua pembaca yang memiliki ibu. Hari ini merupakan hari spesial bagi wanita yang telah melahirkan kita dan hari spesial pula buat wanita yang pernah melahirkan ataupun bagi wanita yang belum dikaruniai anak namun bersedia merawat anak orang lain yang dipercayakan padanya. Rasanya lagu yang dinyanyikan oleh Gita Gutawa diatas sangat menggambarkan bagaimana indah dan susahnya menjadi ibu dan memiliki ibu bukan ? Berapapun usia anda saat ini, seorang ibulah yang telah merawat dan menjaga anda hingga menjadi manusia dewasa. Dalam kondisi apapun, senang maupun duka, ibu selalu hadir dalam tiap langkah kita. Ijinkan saya berbagi pengalaman saya dengan ibu saya, wanita terhebat sepanjang hidup saya. Hubungan saya dengan ibu bukanlah sebuah hubungan yang manis, apalagi ketika saya memasuki usia remaja. Pemberontakan dan pertengkaran kerap kali mewarnai hubungan kami hingga saya memutuskan untuk memasuki sekolah berasrama demi menjaga jarak dengan beliau. Terkadang saya merasa bersalah karena saya sering membuat ibu menangis karena perilaku pemberontakan saya. Namun, ego saya tidak mau mengalah. Apalagi pada ibu ! uuuh… tak usah lah ya… Pemisahan fisik dan kesendirian ini menyebabkan saya banyak merenung mengenai hubungan saya dengan ibu. Saya mengenang kebaikan beliau ketika saya di rumah. Tak terasa air mata menetes, jika saya mengingatnya. Perasaan rindu, perasaan bersalah dan perasaan sayang bercampur menjadi satu. Satu hal yang membuat saya terheran-heran, walau jarak dan waktu memisahkan kami berdua, entah kenapa, saya masih mampu merasakan doa dan kasih sayang beliau. Mungkin inilah yang dikatakan bahwa kasih sayang seorang ibu mampu menembus dinding baja tebal sekalipun. Koneksitas batin kami juga semakin terbangun dengan bertambahnya usia dan pengalaman saya. Pernah suatu kali, ibu saya mengingatkan saya untuk tabah karena saya akan menghadapi suatu tantangan hidup. Dan ajaibnya, pesan ini, beliau dapat melalui mimpinya. Pesan beliau, benar-benar terjadi ! Hingga saat ini, ibu saya selalu hadir dalam tiap momen kehidupan saya dan membantu saya ketika saya membutuhkan uluran tangan. Sungguh saya sangat bersyukur atas keberuntungan saya ini. Saat ini, saya telah menjadi seorang ibu. Saya menjadi semakin memahami perasaan ibu saya dan pengorbanan-pengorbanan yang telah beliau lakukan untuk membesarkan kami berempat. Saya yakin jika dahulu beliau memilih untuk menekuni karir, saat ini beliau pasti telah terkenal dan memiliki banyak harta. Tapi, beliau memilih kami, keempat anaknya yang seringkali lebih merepotkan daripada menyenangkan. Mari kita ucapkan terima kasih pada setiap wanita yang telah melahirkan diri kita maupun wanita yang melahirkan manusia baru lainnya… serta ucapan terima kasih atas pengorbanan waktu, tenaga dan pikiran yang diberikan untuk membesarkan kita. Dannnn… jika boleh usul, ibulah yang cocok mendapatkan nobel perdamaian, selain Obama tentunya, terutama di tingkat Rumah Tangga.
Hidup ibu, sehat selalu dan bahagia selalu… Terima kasih ibu. Salam hangat penuh cinta untuk setiap ibu yang ada di dunia ini. Sandra Mungliandi
Terima kasih, kepada sekolah orangtua, saya selalu setia membaca artikel2mu. Mudah2an para Ibu dilenuruh dunia berbangga hati dan iklas atas semua yang dikerjakan…dan tentu saja akan mendapatkan pahala yang berlimpah dari Tuhan. Amin
Ketulusan hati dan kasih seorang ibu takkan pernah terukur..
Bahkan jeritan dan tangisan nya cepat ia lupakan bila melihat anaknya bahagia
Ia menyimpan yang pahit dan selalu memberikan yang manis untukku…
Ia relakan kepergianku walau ia terluka
Ia ada dalam setiap deritaku dan ia menangis untukku…
Ibu dengan kebenaran ini, semoga Ibu selalu sehat , dan bahagia selalu bersama mu…
Dan surga selalu ada di telapak kaki mu….
Terima kasih Ibu atas semua kemanisan yang kau berikan padaku…
I lop yu… pooollll mam…..
Thx..SO…, Ibuku adalah pelita ku…
saya pernah bertemu dengan seorang anak berusia 4 tahun, saya perhatikan sangat dekat dengan bibinya dan orang lain yang mau mengajaknya bermain tetapi… sangat acuh dan enggan dengan bapak ibunya sendiri. ma’lum ibunya mungkin terlalu sibuk dengan pekerjaannya dan sering keluar kota dan sering meninggalkan anaknya berhari hari . dan bapaknya juga demikian menyerahkan semuanya pada bibi nya, mungkin merasa sudah membayar mahal dan tdk mau capai..
Apakah ibu ini masih ada surga bagi anak tersebut?
Yang membuat saya iri terhadap perempuan adalah, mereka bisa melakukan apa saja yang kita lakukan sementara kita tidak…. mencintai anak anaknya dengan jiwanya…. karena anak adalah jiwa bagi ibu dan ibu adalah jiwa bagi anak…
santosa
ibu adalah segalanya, semoga waktuku bersamanya masih panjang sehingga masih banyak kesempatan untuk membahagiakannya….. selama ini masih kurang rasanya untuk membahagiakannya
thanks sekolah orang tua, atas artikel2nya yg bisa menambah wawasan saya sebagai seorang ibu. Selamat Hari Ibu.
Terimakasih artikelnya, saya bangga sekali menjadi ibu bagi anak-anak saya, sebangga seluruh Ibu di seluruh dunia….pekerjaan yang berat, penuh tantangan tapi rewardnya luar biasa disisi Allah. Yaitu Surga-Nya…
Aku sayang Ibu…do`aku untukmu semoga Allah memberikan tempat yang indah yang Allah janjikan yaitu surga-Nya…amiinn..
Hai Bapak Arianto,
Menurut saya, anak tersebut memiliki 2 ibu dan tentunya memiliki 2 surga yang ada di telapak kaki kedua ibunya. Ibu yang pertama adalah ibu yang mengantarkannya hadir di dunia ini sedangkan ibu yang kedua yang dengan rela hati memberikannya makanan, membersihkan kotorannya dan memberikannya perlindungan.
Sejelek apapun ibu yang pertama, Ia juga telah berjasa pada anak tersebut bukan ?
Salam hangat penuh cinta untuk Bapak Arianto.
Ibu, tak ada kata-kata yang sanggup melukiskan betapa besar jasa dan kasih sayangnya terhadap keluarga.Artikel yang diangkat oleh sekolah orangtua untuk memperingati hari ibu mampu menggugah perasaan setiap anak untuk berbakti kepada orang tua terutama seorang Ibu. Selamat Hari Ibu………… Jasa dan Kasih Sayangmu tak akan pernah kulupakan seumur Hidupku.
Terima Kasih Ibu………………..
betapa mulianya tugas seorang ibu di dunia ini, tiada yang dapat menggantikan kasih sayang seorang ibu kepada kita, dan sepantasnyalah kita selalu hormat dan sayang kepada beliau , selamat hari ibu buat ibuku yang sangat luar biasa, semoga kita bisa menjadi seorang ibu yang selalu penuh kasih sayang dan dapat merubah dunia dengan melahirkan anak – anak yang berguna bagi bangsa, orang disekitarnya terutama kita sebagai orang tua, amin,……..
I love you Mom!!!
Saya mau usul. Bagaimana jika “hari ibu” kita ganti saja menjadi “Hari Perempuan”. Bukankah (kalo gak salah) tanggal 22 desember ditetapkan sebagai hari ibu karena waktu itu adalah hari konggres “wanita” bukan ibu. Wallahu’alam.
Saya sependapat tentang koneksitas batin dalam artikel tsb. Oleh karena ibu saya sudah almarhumah, maka do’a lah yang yang dapat saya panjatkan untuk beliau setiap saat.
Terima kasih pak Aries, artikel2nya sangat inspiratif.
Sungguh tak dapat diucapkan dengan kata-kata apa yang telah dilakukan seorang ibu untuk ku, bagaimana Ia merawat dan menjaga sampai menjadi dewasa. Aku sering membuatnya menangis, kecewa, marah, kesal dsb. Tp meskipun demikian ia tetap menerima dan menyayangi ku karena kasih ibu sepanjang masa.
Selamat Hari Ibu…Ibu ku sayang
I Love U Mom….
Ibu…. kau selalu dihatiku…. I luv U Mom
bagi anda2 yang masih memiliki ibu saat ini, anda sangat beruntung.
kasihilah, sayangilah, cintailah ibu anda dengan sepenuh hati dan setulus hati anda.
jangan sampai anda menyesal karena belum dapat sedikitpun membahagiakan hati beliau hingga beliau tiada.
IBU….SEMOGA ENGKAU BAHAGIA DISANA, ANAKMU INI MERINDUKANMU, DOAKU SELALU MENYERTAIMU IBU……
** Ibu Aku Sayaaaaang kepadamu Engkau adalah WANITA TERCANTIK kepunyaan Allah,saat engkau tertekan,tertawa, saat menangis engkau tetap tabah mempesona dan tetap CANTIK hatimu**
hari ini anak ku Alice (4.11 bln) bangun lebih awal…tidak susah untuk diajak mandi bahkan cenderung melakukan hal2 (persiapan ke sekolah) dengan senang hati tidak seperti biasanya…setelah selesai semuanya…ketika mau diantar ke sekolah tiba2 dia ambil dan pegang kedua tangan saya sambil bernyanyi ‘ Kasih ibu kepada beta,tak terhingga sepanjang masa….dst…sampai selesai…setelah itu dia bilang ” Selamat hari ibu ya Bun” sambil cium pipi…duh rasanya tidak sia-sia segala ilmu yang sudah sy dapat dari SEkolah orang tua yang sudah sy terapkan dalam pola asuh anak sy….terimakasih banyak dan “Selamat hari ibu buat semua ibu di Seluruh Dunia” salam
Bpk Arisandi, trims untuk pencerahan di “Hari istimewa” hari ini.
Ibu…….. aku dapat merasakan kasihmu yang luar biasa itu,
kuukir kasihmu itu dalam kalbu terdalam
doamu mengiring disetiap perjuangan hidupku
meski kau jauh namun dekat dihati
Terimakasih ibuku sayang…………………
Ibu maafkan aku bila aku belum bisa membahagiakan ibu…..
A Mom is GOD’sLOVE in action,
She looks with her heart and feels with her eyes.
A Mom is THE BANK where her children deposit all their worries and hurt.
A Mom is THE CEMENT that keep her family together and her love last a lifetime.
HAPPY MOTHER”s DAY to all mothers in this world.
THANK YOU SO MUCH MOM to all what you have done to us.
OUR ALMIGHTY GOD bless you all the time and forever and ever.Amen.
With much love and special prayers,Michael Utama Purnama.
Ya…saya rasakan itu, meskipun mama sudah meninggal 5 tahun yang lalu tetapi kasih dan cintanya bahkan pelukannya masih dapat saya rasakan kehangatannya.
Itulah yang dibilang cinta ibu terus sepanjang zaman.
Setiap hari ibu, saya jadi rindu lagi pelukannya, ciumannya yang membuat hatiku damai, tentram dan……….. semua menjadi indah.
terimakasih mama…..terimakasih untuk semuanya.
Semoga engkau mendapat tempat yang indah juga di SANA, di SORGA.
Salam sayangku untuk mama. I Love Mama
Terima kasih Ibu atas segala yang telah engkau berikan dan lakukan sampai hari ini.
Ucapan atau tulisan bagaimana pun tidak akan cukup untuk menggambarkan kebesaran hati dan kasih sayang mu.
kayanya, seindah apapun kalimat yang kita rangkai untuk menggambarkan cinta bunda, tidak akan pernah sepadan dengan cinta yang sudah bunda berikan.
tapi mungkin, lirik lagu “ibu” milik iwan fals bisa sedikit mewakili perasaan saya pada bunda:
“… seperti udara, kasih yang engkau berikan,
tak mampu ku membalas, ibu… ibu… ”
happy mother’s day mom,… i love u,… indeed 🙂
“Mothers hold their children’s hands for a short while, but their hearts forever.”
…cinta dan kasih Ibu memang akan terus ada sepanjang masa…
Besar cinta saya pada Ibu, tidak akan pernah bisa menandingi besar cinta Ibu pada saya… oleh krn itu, saya selalu berdoa memohon pada Allah SWT agar membantu saya dengan cintaNya “melengkapi”, bahkan “melebihi” cinta yang bisa saya berikan pada Ibu saya. Amin. InshAllah.
Ibu adalah sekolah pertama bagi anaknya, karena dialah yang pertama mengajarkan tentang apa apa kepada anaknya. Sungguh suatu kewajiban berbuat baik bagi keduanya terutama ibu. Ini diperintah langsung oleh sang pencipta – Alloh, Tuhan Yang Maha Esa
I Love you Mom. Semoga kebahagiaan dan keberkahan selalu bersama Anda Mom…..Amiiin
Syukur Alhamduliiah saya masih diberikan kenikmatan menjadi seorang ibu dari dua buah hati tercinta. Sungguh suatu anugerah bisa merasakan bagaimana rasanya mencurahkan kasing sayang yang tulus dan berkoban demi sang buah hati.
Untuk ibu tercinta, rasa sayang ini semakin dalam. Sujud ananda di telapak kakimu……………….
I LOVE YOU Mom. tanpa pengorbanan dan kasih sayangmu, apa jadinya akuu. semoga keberkahan selalu bersamamu ibu…. amiin
Mom kaulah wanita yang luar biasa kasih sayangmu yang tulus sungguh
abadi sepanjang waktu, rasanya aku tak mampu membalas semuanya.
hanya doalah yang bisa kupanjatkan semoga kau diberikan kesehatan dan kegembiraan, GBU
thks artikelnya saat ini anak saya mulai remaja dan mulai ada benturan dan saya coba memberi pengertian kenapa ada yg di izinkan dan ada yg tdk di izinkan, semoga satu hari dia akan mengerti dan benturan itu akan sirna. Selamat hari ibu, untuk ibu di seluruh dunia.
Halo ibu Indah,
Betul itu. Masa-masa ini akan segera berlalu. Anak kita akan berdiri dengan sendiri ketika nilai-nilai hidupnya sudah mulai terbentuk…
Salam hangat penuh cinta untuk ibu sekeluarga.
Ooo bundaa ada dan tiada, dirimu kan selalu ada di dalam hatikuu…
Semoga semua Ibu dimasukkan Allah ke dalam surga-Nya, Amiin.
Luv u Umi….
Cerita tentang ibu tak akan pernah habis untuk dituliskan hingga akhir dunia ini…untuk ibuku yang jauh dialam yang tak lagi tersentuh materi: selalu kupanjatkan doa untukmu setiap saat semoga mendapatkan syurgaNYA amiinnn….
terimakasih “sekolah orang tua” yang selalu memberi inspirasiku.
Ibu, ada hari ibu. dan hari ibu dirayakan semua orang.
Ibu…?, tapi aku panggil ibuku amak. Amak, bukanlah orang yang sempurna, amakku pemarah, amakku setelah tuanya sekarang, semua kehendaknya harus dipenuhi. Amakku sekarang, perasa sekali dan aku harus berjuang keras untuk membuat hatinya tenang. Amakku, beliau selalu ingin diberi dan sedikit memberi, pelit. Amakku, kami semua cemas menghadapi beliau.
Amakku diusianya yang sudah 78 tahun, tetap kelihatan kecantikannya. Dulu beliau kembang desa. 6 Desember 2009 beliau baru kembali dari Mekkah menunaikan rukun islam yang ke lima, naik haji atas inisiatif kami anak-anaknya.
Senang melihat beliau bahagia. Sekiranya diakhir hayatnya kami belum sempat meng-Hajikan beliau, akan ada penyesalan panjang dalam diri kami. Tapi kesemua itu sudah terlaksana.
Itu amakku yang sekarang.
Tapi amakku yang dulu……?
Kami 7 bersaudara perempuan semua. Sejak kecil kami telah ditinggal ayah kami. Amak…berjuang keras membesarkan kami, meyekolahkan kami. Padahal amak cuma pembeli padi ke sawah-sawah, menjemurnya, menggilingnya, dan beliau hanya mendapatkan untung dari upah menjemur dan menjualnya kembali dalam bentuk beras. Sering amak menangis, mandangkuang dado (memukul dada) ketika sudah tak sanggup lagi menanggung biaya kuliah kami. Tapi meskipun amak bilang tak punya uang, beberapa saat beliau akan datang membawa uang kebutuhan kami meskipun kami tahu itu adalah hasil berhutang. Pernah ketika abak masih hidup, kakakku minta melanjutkan kuliah, abak bilang belaiu tak sanggung memasukkan kuliah dan suruh berhenti sekolah. Kakakku menangis seharian penuh. Amak datang dan berkata : ” Manga manangih, kok ndak talok abak mangkuliahkan, amak yang akan mengkuliahkan, ndak ado surangpun anak amak yang ndak kuliah”, (mengapa menangis, kalau bapak ndak mampu biayai kuliah, amak yang akan biayai kuliah. tidak ada anak amak yang tidak kuliah). Ternyata memang amak yang berjuang menyekolahkan kami, karena abak terlalu cepat dipanggil Allah. Semoga arwah abak diterima di syurga Allah.
Begitulah amakku, beliau berhasil mengantarkan kami menuju kemandirian hidup. Lewat tangan beliau lahir candidat doktor, lewat perjuangan beliau lahir para dosen dan para guru, lewat tangan belliau lahir pengusaha sukses. Sungguh amak ku seorang yang hebat, pejuang yang gigih.
Terimakasih amak
ibuku tercinta memang selalu ada di hatiku!
ketika hamil anak pertama, jiwa raga saya bergulat dengan perubahan-perubahan hormon. membuat saya lemas tak berdaya. sempat bedrest, meski tidak lama. dan sungguh proses menjadi ibu itu membuat saya selalu ingat ibu saya. selalu! selalu! sambil berpikir, “begini ya rasanya hamil. ya ampuuun, bagaimana dulu rasa ibu saya mengalami ini semua”. jadi teringat hal-hal yang saya perbuat kepada ibu. hingga sering menangis mengingatnya…. seketika hormat saya pada ibu semakin menggunung, doa indah selalu mengalir untuknya dalam hening saya. meski kami sering berdebat, tapi benar adanya bahwa rasa kasih dan sayangnya lebih menonjol, teramat sangat!
terima kasih ibuku. penghargaan yang tinggi kuberikan padamu, juga para ibu lain yang dengan tulus mendayakan kehidupan di sekitarnya.
walau cuma ditunggu ibu selama 27 tahun….dan ketika remaja dulu sering berontak dan pernah menyakiti ibu dengan sangat…. Tapi rasa sesal yang ada sekarang memacu saya untuk menjadi ibu yang baik buat anak saya….Sebagai ucapan maaf terus menerus pada ibu di surga sana…Dengan Memahami, dan melestarikan nilai2 beliau, jalan hidup yang dipilih dsb…membuat saya tetap merasa dekat dengan beliau…..
Selamat hari ibu…buat ibu tersayang…di surga.
ibu ..sosok itu selalu ku rindukan dan ku inginkan kehadirannya…karena dengan kelembutan dan kasih sayangnya kehidupan ini indah karenanya…..semoga ibu tetap bahagia meskipun dia telah jauh….
Halo ibu Ismira,
Terima kasih sudah berbagi cerita dengan kami. Satu lagi seorang amak (ibu) hebat yang ada di muka bumi ini. Cerita anda tentang amak benar-benar mengispirasi para ibu lain supaya juga selalu memberikan dan mengusahakan yang terbaik untuk anak-anak mereka.
Salam hangat penuh cinta untuk ibu dan Amak.
Kepada semua penulis hebat tentang ibu dalam forum ini.
Terima kasih sudah berbagi dengan kami.
Cerita anda akan menginspirasi bagi para orangtua agar tetap berupaya menjadi orangtua terbaik dalam hidup anak-anak mereka. Pengalaman masa kecil kita dengan ibu kita memang tidak selamanya terkenang indah, pasti ada duka yang teringat. Namun, sisi kelabu itu seakan-akan hilang begitu saja, jika kita mengingat perjuangan ibu dalam membesarkan kita. Toh, ibu juga manusia biasa, yang juga memiliki perasaan dan sedang belajar pula, saat itu, menjadi orangtua yang terbaik sebaik yang beliau ketahui (kan’ waktu itu belum ada Sekolahorangtua).
Salam hangat penuh cinta untuk Anda sekeluarga.
setiap membicarakan tentang ibu, … selalu diikuti dengan tetesan air mata , … aku belum membahagiakan mu bu….
… mama don’t you cry (steel heart)
Without your love to guide me thru my life
It’s so cold at night without you here
And those gentle arms that held me close and dear
Oh we’re all the same, we all live and die
You’ll always be in my heart, oh Mama don’t you cry
You’ll always live in my dreams,
Every night when I close my eyes
I see a light and shadows of your face
It’s always there like an angel over me
So many frozen years hangin’ on my wall..
No one can kiss away the pain like you
No one like Mama, no one like you
i love you Umi..setangkai bunga mawar sungguh sangat berharga bila kuberikan saat kau masih ada..tapi sungguh satu keranjang bunga melati yang kutaburkan di pusaramu tak banyak mengandung arti…sorga indah untukmu UMI….